Jangan Ragu Vaksinasi Dulu Sebelum Bepergian

 



Melancong ke wilayah atau negara baru menjadi pengalaman membahagiakan. Tetapi, kamu harus waspada dengan efek penyakit di tempat itu. Salah satunya langkah yang bisa dilaksanakan membuat perlindungan diri kamu yakni memperoleh vaksinasi sebelumnya melancong.


Vaksinasi akan membuat kamu makin terlindung dari penyakit spesifik di negara atau wilayah yang akan dituju. Disamping itu, kamu makin tidak beresiko bawa pulang penyakit ke negara atau wilayah asal.


Tentukan Tipe Vaksin Beberapa penyakit semakin banyak berlangsung dalam tempat spesifik dibandingkan tempat lainnya. Berikut fakta beberapa negara mewajibkan orang yang akan masuk di negaranya untuk mempunyai International Certificate of Vaccination or Prophylaxis (ICVP).


Tetapi tenang saja, tidak seluruhnya vaksin harus diambil sebelumnya melancong. Untuk tentukan vaksin apa yang penting diambil sebelumnya melancong bergantung di:


Tempat kamu akan melancong


Slot Online Uang Asli Paling baik Tahun 2020 Beberapa negara memberikan ketentuan pengunjung mendatang untuk mendapatkan vaksin spesifik, seperti polio atau demam kuning (yellow fever). Karenanya, kamu perlu cari tahu vaksin apakah yang kemungkinan dibutuhkan di negara yang akan dituju.


Kapan kamu akan melancong


Beberapa penyakit makin beresiko berlangsung pada musim spesifik, contohnya musim hujan.


Tipe aktivitas yang akan kamu kerjakan


Kamu semakin lebih beresiko terkena penyakit, contohnya bila kerja untuk tenaga kesehatan atau bertandang ke beberapa tempat yang padat warga.


Tipe vaksin yang telah kamu dapatkan


Mempunyai catatan vaksin apa yang pernah kamu peroleh akan membuat kamu makin gampang untuk mengenali tipe vaksinasi apa yang penting dilaksanakan.


Situasi kesehatanmu


Kamu kemungkinan perlu tambahan vaksin bila sedang sakit atau bila skema kebal badanmu sedang loyo.


Ada saatnya sebagian orang tidak dapat mendapatkan vaksin spesifik, contohnya bila mengalami masalah skema kebal badan, sedang kemoterapi, atau jalani transplantasi. Disamping itu ibu hamil serta menyusui perlu mendapatkan perhatian spesial.


Vaksin Apa Saja yang Dibutuhkan? Untuk memperoleh vaksin yang pas, langkah awal ialah konsultasi ke dokter. Dokter akan mengecek buku catatan vaksinmu, untuk mengenali vaksin apa yang pernah kamu peroleh serta adakah yang penting diperbaharui.


Berikut ini ialah beberapa macam vaksin yang kemungkinan kamu perlukan sesuai dengan negara yang akan kamu incar.


Demam kuning (yellow fever)


Vaksinasi ini dibutuhkan terlebih bila kamu akan ke beberapa negara Afrika.


Meningitis


Bila kamu akan pergi haji atau umrah ke Arab Saudi, harus telah terima beberapa macam vaksin meningitis.


Hepatitis A serta B


Walau menjadi imunisasi harus, tetapi sebaiknya kamu pastikan telah memperoleh vaksinasi hepatitis A serta B sebelumnya melancong. Khususnya bila ingin ke negara dengan tingkat peristiwa penyakit hepatitis A serta B yang tinggi, seperti Meksiko.


Tifoid


Vaksinasi tifoid perlu dilaksanakan terlebih bila kamu akan melancong ke beberapa negara Asia tengah, seperti India, Pakistan serta Bangladesh.


Penting untuk memperoleh vaksin 1-1,5 bulan sebelumnya pergi, hingga waktu datang dalam tempat arah, vaksin telah kerja melindungimu. Disamping itu, kamu akan punyai waktu untuk memperoleh vaksin yang penting diberi lebih dari 1 jumlah.


Tetapi sayang, ada juga penyakit yang tidak bisa dihindari dengan vaksinasi, contohnya malaria. Untuk menahan terjangkit malaria, kamu perlu konsumsi obat beberapa minggu sebelumnya melancong ke wilayah yang terdapat banyak masalah malaria. Di Indonesia, NTT serta Papua ialah wilayah yang epidemis malaria.


Walau telah terlindung dengan vaksin, kamu perlu tetap jaga kebersihan dengan membersihkan tangan sebelumnya makan, dan konsumsi makanan bersih serta air minum paket. Bila perlu, gunakan losion antinyamuk, ya.


Dengan vaksininasi yang pas serta terus jaga kebersihan, kamu bisa melancong dengan damai serta terlindung dari penyakit, dan kembali lagi pulang tiada bawa penyakit.

Postingan populer dari blog ini

how your discarded garments get processsed

Head of state Joko Widodo just lately revealed Indonesia's initial long-lasting advancement strategy of 2025 towards 2045

low nutritional value that’s a concern